Senin, 07 November 2016

TUGAS 4

TUGAS 4

Pertimbangan dalam Memilih Badan Usaha
Pendirian suatu badan hukum perusahaan haruslah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Ada beberapa faktor untuk memilih badan usaha yang akan dijalankan. Dalam praktiknya, pertimbangan utama pemilihan bentuk badan hukum perusahaan antara lain:

1.       Jenis usaha yang dijalankan
Hal pertama yang dipertimbangkan adalah jenis usaha apa yang akan dijalankan. Sesuai dengan keinginan, badan usaha yang akan dijalankan bisa dalam bentuk perdagangan, industri dsb. Orang yang ingin membuka usaha, harus selektif dalam memilih jenis usaha yang mengeluarkan modal tidak terlalu besar dengan resiko kerugian kecil.

2.       Batas wewenang dan tanggung jawab pemilik
Ketika menjalankan bisnis, ada 2 hal yang sangat erat berkaitan, yaitu mengenai pengambilan keputusan dan batas kewenangan dalam menjalankan bisnis. Karakter badan usaha sangat menentukan hal ini. Karena tidak semua badan usaha memiliki pemisahan tanggung jawab antara pemilik dengan badan usahanya. Dalam hal memilih CV atau Firma sebagai badan usaha, ketika timbul suatu kerugian, maka kerugian tersebut menjadi tanggung jawab pemiliknya juga, hingga ke harta pribadi. Berbeda dengan Perseroan Terbatas, dimana ada keterbatasan tanggung jawab.

3.       Kapasitas Keuangan dan Kemudahan Pendirian
Umumnya para pebisnis berskala kecil, ingin memilih pendirian badan usaha yang prosesnya sederhana dan biaya sesuai dengan kapasitas keuangannya. Ketika budgetnya tidak mencukupi untuk mendirikan Perseroan Terbatas, seringkali badan yang dipilih adalah CV. Namun yang harus diperhatikan adalah karakter dari badan usaha yang dipilih berikut tanggung jawabnya.

4.       Kemudahan memperoleh modal
Dalam bisnis, pemisahan keuangan pribadi dengan bisnis adalah hal mutlak. Ketika membuat badan usaha, diharapkan dapat membuat rekening atas nama perusahaan tersebut. Sehingga, untuk keperluan permodalan, akan dapat dengan mudah mengajukan ke perbankan atau investor apabila cash flow yang telah berdiri sendiri dan berjalan baik dari bisnis tersebut sudah diletakkan pada wadah khusus, yaitu rekening perusahaan.

5.       Besarnya resiko kepemilikan
Para pengusaha harus memikirkan resiko-resiko yang akan terjadi dalam perusahaannya. Misalnya pengusaha dalam bidang industri akan menggunakan alat-alat produksi yang membutuhkan perawatan sesering mungkin agar terhindar dari resiko kerusakan, cacat, dll.

6.       Perkembangan usaha
Pengusaha haruslah visioner, oleh karena itu optimisme dalam mengembangkan bisnis juga merupakan pertimbangan dalam memilih badan usaha. Seiring dengan perkembangan bisnis, maka tidak hanya omset yang makin besar, namun resikonya juga makin besar. Oleh karena itu perlu disesuaikan dan dipersiapkan strategi memilih badan usaha yang tepat.

7.       Pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan usaha
Agar usaha dapat terkoordinir dengan baik, pengusaha hendaknya melibatkan pihak-pihak lain yang dapat mendukung jalannya perusahaan. Pihak-pihak tersebut ditempatkan pada bagian-bagian yang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.

8.       Kewajiban dari peraturan pemerintah
Sebagai warga Negara yang baik, pengusaha harus memperhatikan peraturan-peraturan pemerintah seperti ijin industri, NPWP, akta notaries, pajak dan ijin domilisi.

Dengan mempertimbangkan beberapa faktor di atas, maka diharapkan badan usaha yang dipilih benar-benar sesuai dengan harapan pemiliknya. Seiring dengan perkembangan bisnisnya, maka pemilihan badan usaha juga harus memiliki visi yang jauh ke depan.

2.KECENDERUNGAN MERUBAH BENTUK PERUSAHAAN PERSEORANGAN MENJADI BENTUK PERSEROAN TERBATAS


Banyak orang cenderung merubah bentuk perusahaannya dari perusahaan perseorangan ke bentuk perseroan terbatas. Hal itu dikarenakan sulitnya mengembangkan usaha yang dibentuk dalam perusahaan perseorangan. Perusahaan perseorangan  hanya bermodal kecil, terbatas jenis dan modal produksi, memiliki tenaga kerja atau buruh yang sedikit bahkan bisa jadi tidak memiliki tenaga kerja atau buruh serta alat teknologi yang dipakai masih sederhana.
Pengusaha perusahaan perseorangan bertanggung jawab sepenuhnya terhadap semua resiko dan kegiatan perusahaan, apabila kekayaan perusahaan tidak dapat menutup utang perusahaan, maka kekayaan pribadi menjadi jaminan untuk menutup kekurangan pembayaran utang perusahaan tersebut. Pada umumnya kemampuan investasinya terbatas, sehingga besar atau luas usaha juga terbatas. Apabila pemilik perusahaan meninggal dunia atau tidak dapat aktif untuk waktu yang cukup lama, maka kegiatan perusahaan akan terhenti tetapi perusahaan tersebut dapat juga dipindahtangankan.
Berbeda dengan bentuk usaha Perseroan Terbatas, besarnya modal perseroan tercantum dalam anggaran dasar. Kekayaan perusahaan terpisah dari kekayaan pribadi pemilik perusahaan, sehingga pemilik memiliki harta kekayaan sendiri. Setiap orang dapat memiliki lebih dari satu saham yang menjadi bukti kepemilikan perusahaan. Pemilik saham mempunyai tanggung jawab yang terbatas yaitu sebanyak saham yang dimiliki, apabila utang perusahaan melebihi kekayaan perusahaan maka kelebihan utang tersebut tidak menjadi tanggung jawab para pemegang saham. Apabila perusahaan mendapat keuntungan maka keuntungan tersebut dibagikan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan, pemilik saham akan memperoleh bagian keuntungan yang disebut dividen yang besarnya tergantung pada besar-kecilnya keuntungan yang diperoleh perseroan terbatas. Dengan menggunakan bentuk usaha Perseroan Terbatas, perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan atau menghentikan kegiatan perusahaan.

3.BENTUK BADAN USAHA KOPERASI BAGI RAKYAT INDONESIA

Bentuk koperasi cocok dengan bentuk usaha rakyat indonesia,Karena berdasarkan pengalaman, kegiatan saling membantu (gotong royong, solidaritas, dan perhitungan  ekonomi) diantara individu dan usaha, akan lebih berhasil mengatasi permasalahan baik sosial maupun  ekonomi.
Apalagi dalam menghadapi ekonomi pasar dimana persaingan pasar sangat ketat akan menyebabkan  UKM (Usaha Kecil Menengah) semakin tidak berdaya. Dalam ketidak berdayaan ekonomi seperti ini  kekuatan-kekuatan ekonomi  seperti usaha besar akan menguasai UKM baik dalam pemasaran hasil produksi maupun dalam penyediaan  sarana-sarana produksi.  Hal ini menyebabkan usaha-usaha kecil dan  menengah harus bergabung dalam suatu wadah (organisasi), dengan saling membantu dan bekerja  sama tidak saja untuk menghadapi oligopolies dan monopolis, tetapi juga untuk meningkatkan kemampuan berproduksi dan memasarkan hasil produksinya. Organisasi tersebut dinamakan koperasi. Para pelopor koperasi telah berhasil memprakarsai organisasi-organisasi  koperasi dan mengembangkan gerakan koperasi, gagasannya dan mengembangkan struktur organisasi koperasi tertentu terutama yang dapat diadaptasikan sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan, kepentingan-kepentingan khusus dan pada situasi nyata dari kelompok-kelompok orang-orang yang berbeda lingkungan ekonomis dan sosial budaya. Mereka dalam mendirikan tipe koperasi tertentu dengan melalui proses “trial and errors” yang akhirnya berhasil membentuk organisasi koperasi. Dalam melaksanakan fungsi-fungsi inovatif sebagai pemrakarsa-pemrakarsa sebagai pengusaha-pengusaha koperasi yang membuka jalan yang disebut  promotor koperasi.


5.bentuk usaha yang maju untuk saat ini
           
Memulai usaha atau bisnis merupakan pilihan yang terbaik saat ini, karena jika hanya mengandalkan pekerjaan sebagai karyawan saja akan terasa pas-pasan meskipun Upah Minimum Regional(UMR) setiap tahun naik. Kenaikan UMR masih tidak sebanding dengan kebutuhan kita sehari-hari, yang mana hampir seluruh kebutuhan pokok naik. Bahkan di tahun 2016 ini nilai rupiah terus merosot yang secara tidak langsung berdampak terhadap harga barang di pasar terutama produk impor.


Namun jika anda sekarang sudah memulai pekerjaan, jangan langsung berhenti begitu saja dari pekerjaan. Mulai saja sebuah usaha atau bisnis yang bersifat sampingan yang mana anda bisa membagi waktu antara pekerjaan dan bisnis. Alangkah baiknya memulai bisnis sampingan yang bisa di jalankan kapan saja, mudah dan carilah yang menghasilkan. Nah, ketika usaha tersebut mulai potensial, anda bisa berhenti dari pekerjaan tersebut dan fokus mengembangkan usaha anda. Berikut ini penulis bagikan 10 contoh usaha menjanjikan tahun 2016 yang bisa anda coba, simak baik-baik dan usahakan membaca seluruhnya.

10 Contoh Usaha Bisnis Menjanjikan di Tahun 2016:
1. Bisnis Bidang Properti
Bisnis yang satu ini sangat potensial sepanjang tahun, tidak hanya di tahun 2016 saja, di tahun sebelumnya atau bahkan di tahun selanjutnya akan selalu potensial bahkan bisnis bidang properti menjadi investasi yang sangat menjanjikan. Ini di karenakan setiap tahun nilainya terus naik. Bisnis bidang properti ini juga sangat banyak contohnya, seperti tanah, bangunan, kos-kosan, rumah kontrakan, ruko dan masih banyak lagi.

Namun seperti yang kita ketahui bersama, bisnis bidang properti ini hampir semuanya membutuhkan modal yang besar. Namun jika anda memang tertarik, anda bisa membeli tanah yang murah namun kedepannya bisa di jual dengan harga yang tinggi. Misalnya saja di dekat tanah tersebut 10 tahun lagi akan di bangun kampus, maka nilanya 10 tahun lagi akan meroket, bahkan anda bisa memulai banyak usaha disana seperti usaha kos-kosan misalnya.

2. Bisnis Online
Bisnis yang satu ini paling banyak di jalankan oleh remaja dan pemuda, terutama kaum adam. Sebenarnya bisnis online bisa di jalankan oleh siapa saja, karena pada dasarnya bisnis online tidak memandang usia dan jenis kelamin. Latar belakang pendidikan juga tidak penting di dalam bisnis online, baik itu pernah sekolah maupun tidak bisa menjalankan bisnis yang satu ini. Ada banyak sekali jenis bisnis online yang bisa kita jalankan, salah satunya yang sangat populer ialah kegiatan blogging, dimana dari ngeblog ini kita bisa mendapatkan uang dari iklan yang tampil di blog kita.

Selain itu jual beli barang saat ini juga bisa di lakukan secara online, sehingga pangsa pasar semakin luas mulai dari sabang sampai merauke. Bagi anda yang saat ini berdagang tidak ada salahnya mencoba memasarkan produk secara online, barang yang mendukung di jual di internet sangat banyak, seperti barang elektronik, perabot rumah tangga, makanan kering, aksesoris, pakaian, sepatu dan masih banyak lagi. Jadi coba saja dari sekarang bisnis online ini, siapa tahu kesuksesan anda dari sini.


3. Usaha Bidang Pertanian
Usaha di bidang pertanian juga sangat potensial di tahun 2016 ini, kita bisa melihat sendiri jika harga produk pertanian seperti sayuran dan buah-buahan terus meroket di tahun 2015 dan di tahun 2016 ini harganya semakin merangkak naik. Melihat potensi yang sangat menjanjikan tersebut, memulai usaha pertanian menjadi pilihan yang tepat. Kita tinggal di negara yang memiliki tanah tersubur di dunia, segala jenis sayuran, tanaman dan buah-buahan bisa di kembangkan di negara kita.

Beberapa jenis tanaman yang cukup familiar di Indonesia adalah padi, teh, kopi, jagung yang mana semuanya di butuhkan masyarakat. Apabila anda tidak memiliki tanah maka bisa membeli sedikit-demi sedikit atau menyewa tanah kepada orang lain. Intinya jika anda tertarik dengan usaha bidang pertanian, anda harus banyak belajar tentang tanaman yang ingin anda tanam.

4. Usaha Bidang Budidaya
Budidaya merupakan kegiatan membudidayakan suatu tanamann atau hewan yang mana bertujuan untuk memperoleh penghasilan, biasanya yang di budidayakan adalah tumbuhan atau hewan yang cepat panen. Seperti contohnya budidaya jamur tiram, budidaya ikan air tawar, budidaya belut dan masih banyak lagi. Apabila anda memang tertarik maka bisa mencobanya, kami juga telah mengulas referensi mengenai usaha budidaya jamur tiram, anda bisa membaca pada Peluang Usaha Budidaya Jamur Tiram, Bisnis Rumahan Menjanjikan

5. Usaha Bidang Peternakan
Rasanya kurang lengkap jika tidak membahas usaha di bidang peternakan. Bagi masyarakat pedesaan, memiliki hewan ternak merupakan hal yang wajar, minimal memiliki ayam kampung yang mana meskipun tidak di jual bisa di makan sendiri terutama ketika memasuki bulan puasa dan hari raya lebaran. Di bidang peternakan ini sangat banyak yang bisa kita ternak, seperti contohnya sapi. Kebutuhan akan daging sapi di negara kita terus meningkat bahkan pemerintah sampai mengimpor sapi dari luar negeri. Itu di karenakan stok daging sapi di dalam negeri masih kurang. Nah, tentu anda bisa beternak sapi karena daging sapi sangat di butuhkan, semakin banyak yang beternak sapi maka negara kita tidak perlu mengimpor dari negara lain, harga daging sapi pun bisa di tekan serendah mungkin. Selain sapi tentu masih banyak hewan ternak lain yang bisa anda ternak, mulai dari kerbau, kuda, domba, kambing dan lain sebagainya.

6. Usaha Bidang Jasa
Memulai usaha di bidang jasa sangat cocok di jalankan bagi kita yang memiliki keahlian, usaha yang satu ini juga cocok bagi anda yang memiliki modal pas-pasan. Karena dalam usaha bidang jasa, bukan modal yang paling penting, namun kehalian dan jasa anda yang paling penting. Sebagai contoh saja saat ini banyak usaha di bidang jasa, seperti tukang potong rambut(salon), jasa menjahit pakaian, jasa desain interior rumah, jasa pasang iklan, jasa servis dan masih banyak lagi. Silahkan anda cari sendiri mana kiranya usaha bidang jasa yang cocok dengan anda. Untuk masalah pontensinya sama dengan bisnis yang lain, yakni menjanjikan dan menguntungkan di tahun 2016 maupun di masa yang akan datang.

7. Usaha Bidang Kuliner
Salah satu jenis usaha paling laris di negara kita adalah usaha bidang kuliner. Ya memang tidak perlu di perdebatkan lagi, faktanya memang begitu adanya. Jika tidak percaya coba anda lirik jalanan di sekitar tempat anda tinggal, usaha apakah yang paling banyak? maka hampir 99% menjawab usaha kuliner. Mulai dari bakso, soto, nasi goreng, nasi campur, lalapan, ice cream, es degan, es doger, kue dan masih banyak lagi yang tidak bisa di hitung jumlahnya.

Jika anda tertarik dengan usaha bidang kuliner, saran saya pastikan anda memiliki kemampuan dalam membuat makanan yang ingin anda jual. Jika anda ingin menjual ayam bakar, maka anda harus menguasai bagaimana cara mengolah ayam mulai dari membeli ayam sampai ayam tersebut matang dan di hidangkan kepada pelanggan. Jika memang anda telah menguasainya, tentu anda bisa memulai bisnis ini dan keuntungan bisa segera anda raih. Yang terpenting, usaha bidang kuliner rasa tidak pernah bohong, harga juga menjadi penentu.

8. Usaha Perdagangan
Jika ingin cepat kaya maka berdaganglah. Berdagang merupakan kegiatan jual beli yang mana di prioritaskan di dalam agama Islam. Namun jika anda terjun ke dalam usaha yang satu ini, anda harus bedagang sesuai syariat, jangan sampai merugikan orang lain. Sangat banyak jenis barang yang bisa di jual belikan di tahun 2016 ini. Mulai dari kebutuhan pokok seperti makanan, pakaian dan tempat tinggal. Kebutuhkan sekunder seperti barang elektronik, perabot rumah tangga. Jika anda ingin memulai usaha dagang, pastikan anda memilih usaha dagang yang tepat. Anda bisa melakukan survei dan mencari tahu mana barang yang laris di pasaran.

Di tahun 2016 ini hampir semua barang laris manis, seperti contohnya barang elektronik seperti smartphone. Anda bebas menjual apa saja yang penting halal dan bermanfaat bagi orang lain. Jangan menjual sesuatu yang di larang agama dan negara, jualah yang layak di jual saja.

9. Bisnis Waralaba
Usaha bidang waralaba mulai banyak di jalankan di tahun ini, mungkin mulai tahun 2010an usaha waralaba banyak di jalankan dan puncaknya di tahun-tahun sekarang ini. Beberapa contoh usaha waralaba dengan skala besar adalah Indomaret dan Pertamina. Dan untuk waralaba skala kecil sangat banyak sekali contohnya dan yang paling banyak adalah usaha waralaba makanan dan minuman.

Untuk bergabung di usaha waralaba dari sebuah perusahaan dagang, di butuhkan modal yang bervariasi, mulai dari 5 sampai puluhan juta. Untuk kuliner sendiri mungkin dengan budget 10 jutaan sudah cukup, bahkan bisa kurang dari itu tergantung dari pemilik dan jenis produk yang di jual.

10. Bisnis Sesuai Bakat Hobi
Bisnis terakhir apabila beberapa contoh bisnis di atas tidak cocok dengan anda adalah memulai bisnis dari bakat, minat atau hobi anda selama ini. Sebagai contoh saja Budi memiliki hobi makan ikan guramai di warung pak Radit, dari hal tersebut Budi terinspirasi bagaimana caranya agar saya bisa makan ikan guramai secara gratis tanpa harus membeli di warungnya pak Radit. Dari hal tersebut akhirnya Budi memulai usaha ikan guramai di belakang rumahnya dan dalam tempo 1 tahun sudah berhasil mengambil keuntungan dari usaha tersebut dan bisa memanen sendiri ikan guramainya.

Intinya dari bakat atau hobi anda selama ini bisa di konversikan ke dalam dunia bisnis yang nantinya bisa mendatangkan pundi-pundi uang, selama anda mau mencoba pasti ada jalan keluar. Yang penting kita sudah berusaha dengan sebaik mungkin, masalah hasil serahkan kepada yang Maha Kaya yakni Allah SWT.

REFERENSI:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas 2 Akuntansi Forensik

1. GRAFIK GCB ( Global Corruption Barometer ) TAHUN 2017 : 2. GRAFIK BPI (Bribe payers Index) TAHUN 2011: 3.  GRAFIK PERC ( P...